Lihat Diri Sendiri

Salam ketemu lagi kawan pembaca, akhir-akhir ini saya sering menemukan orang yang katanya semangat namun ternyata dirinya masihlah pesimis. Bagaimana dengan anda? Apakah memiliki maslaah yang sama? Sering membaca buku psikologi, buku motivasi, bahkan sering ikut seminar hingga berhari-hari namun hasilnya nihil.

Hal itulah yang sering terjadi, termasuk saya awalnya juga hanya semangat sesaat setelah membaca buku atau mengikuti seminar. Selidik punya selidik, ternyata langkah memotivasi dengan buku atau seminar bukanlah langkah akhir namun itulah awalnya. Setelah itu bukan kita hanya tergirang-girang dengan apa yang telah kita dapat, namun butuh adanya implementasi (pembuktian) kedalam kehidupan. Lakukan hal tersebut, tentunya yang memacu semangat kita.

Sebut saja sebuah seminar, pada saat itu bukan hanya merasakan semangat pembicara saja, namun juga menulis bagaimana dia bisa begitu, merekam suaranya, atau mendokumentasi dengan video. Setelah hal tersebut pulang dengan membawa hasil tentunya dan dilakukan dengan konsisten. Karena biasanya orang yang termotivasi hanya bertahan maksimal 3 hari, setelah itu kembali butuh asupan semangat lagi.
Jadi masalahnya bukan karena sumber motivasinya kurang baik, tapi karena kita sendiri belum melihat adanya keinginan dan tindakan agar tetap termotivasi. Maka jangan hanya berangan-angan saja, berkhayal tinggi seperti yang sering diceritakan oleh motivator, namun buktikanlah dengan tindakan.
Banyak sekali orator ulung memotivasi diri kita, dengan memberikan gambaran luas sehingga kita terbuai hanyut dalam ceritanya. Efeknya memang dapat memotivasi diri kita, tapi ingat jangan sampai kita terus-terus terbuai dengan angin surga, tapi harus sadar dan ikuti jejaknya. Pentingnya kita untuk bertindak, tidak hanya berkeinginan saja.

Maka intinya lihatlah diri kita sendiri, bercerminlah, sudah saatnya kah kita harus bertindak? Apa hanya menjadi balon yang besar bila ditiup dan kempes saat didiamkan? Lakukan segera, konsisten dalam melakukannya, dan ingat jangan membuat diri anda sulit, karena motivasi itu akan terus berkembang dan butuh adanya ke-rileks-an dalam menjalaninya. Tarik nafas anda dalam-dalam, tutup mata anda, pikirkan apa yang anda inginkan, hembuskan nafasnya dan segera lakukan!
*tips: selalu siapkan alat untuk menulis/merekam/mencatat setiap kali akan melakukan sesuatu, karena mood datangnya tiada yang mengetahuinya.

Salam Senyum,
Freddy Yakob

Postingan Populer