Rezeki (untuk) Sabar
Rezeki dan kesabaran ternyata bukanlah hal yang sulit, namun juga bukan hal yang mudah. Kedua unsur kehidupan tersebut saling berinteraksi, saling timbal balik, saling berhubungan satu sama lain. Itulah mengapa saya menuliskan sedikit pengalaman dalam bentuk self help yang berbeda. Apa sih hubugan keduanya?

Rezeki dan Sabar dapat menghasilkan rasa Syukur yang luar biasa. Kita dapat mengambil banyak makna di dakamnya, mulai dari rendah hati, selalu berusaha, dan memohon kepada Sang Ilahi. Maknanya yang dalam dan begitu luas, namun sering kali dilupakan oleh banyak orang.
Banyak diantara kita yang pernah merasa tidak cukup atas pemberian dari-Nya, itu bukanlah karena Tuhan pelit, melainkan diri kita yang tidak pernah merasa cukup. Bersyukur menjadi salah satu andalan saya untuk menghadapi ini, cukup renungkan dan tarik nafas panjang. Kini coba anda berkaca, mungkin sudah terlalu capek anda mendongakkan kepala ke atas untuk melihat obsesi seperti orang yang lebih kaya duluan. Oleh karena itu, bersyukur dan nikmati yang kita miliki sekarang, karena ini hanyalah titipan yang me-ridho-i-Nya.
Begitu kita sabar dengan bersyukur, hidup akan terasa lebih ringan, bahkan aktifitas akan menjadi begitu lebih cepat dan enteng. Itu karena kita tidak lagi sibuk memikirkan rumitnya nafsu kita. Rezeki itulah yang lebih baik dibanding ribuan emas dalam peti. Lebih berharga perasaan nyaman daripada punya uang tapi takut kehilangan.
Selain itu jugam senyum saat bercermin, akan membantu kita merasakan anggunnya diri ini. Makanya banyak wanita berkaca dan selalu tersenyum jika merasa puas saat berdandan. Itulah hidup, bagai sebuah wajah tak bermake up yang menjadi cantik setelah dipoles. Bukan karena mahalnya kosmetik, tapi perasaan yang senang jika sudah berpoles.
Mari kawan merenungkan kembali rezeki yang kita punya. Bersabar jika terkecam oleh kesulitan, karena Tuhan berjanji, Kesulitan akan luluh dan Kemudahan pasti ada. Mudah itu ada karena kesulitan. Senyum pun ada karena ada tangisan. Mari berkaca dan nikmati hidup. Enjoy your LIFE! :D

Rezeki dan Sabar dapat menghasilkan rasa Syukur yang luar biasa. Kita dapat mengambil banyak makna di dakamnya, mulai dari rendah hati, selalu berusaha, dan memohon kepada Sang Ilahi. Maknanya yang dalam dan begitu luas, namun sering kali dilupakan oleh banyak orang.
Banyak diantara kita yang pernah merasa tidak cukup atas pemberian dari-Nya, itu bukanlah karena Tuhan pelit, melainkan diri kita yang tidak pernah merasa cukup. Bersyukur menjadi salah satu andalan saya untuk menghadapi ini, cukup renungkan dan tarik nafas panjang. Kini coba anda berkaca, mungkin sudah terlalu capek anda mendongakkan kepala ke atas untuk melihat obsesi seperti orang yang lebih kaya duluan. Oleh karena itu, bersyukur dan nikmati yang kita miliki sekarang, karena ini hanyalah titipan yang me-ridho-i-Nya.
Begitu kita sabar dengan bersyukur, hidup akan terasa lebih ringan, bahkan aktifitas akan menjadi begitu lebih cepat dan enteng. Itu karena kita tidak lagi sibuk memikirkan rumitnya nafsu kita. Rezeki itulah yang lebih baik dibanding ribuan emas dalam peti. Lebih berharga perasaan nyaman daripada punya uang tapi takut kehilangan.
Selain itu jugam senyum saat bercermin, akan membantu kita merasakan anggunnya diri ini. Makanya banyak wanita berkaca dan selalu tersenyum jika merasa puas saat berdandan. Itulah hidup, bagai sebuah wajah tak bermake up yang menjadi cantik setelah dipoles. Bukan karena mahalnya kosmetik, tapi perasaan yang senang jika sudah berpoles.
Mari kawan merenungkan kembali rezeki yang kita punya. Bersabar jika terkecam oleh kesulitan, karena Tuhan berjanji, Kesulitan akan luluh dan Kemudahan pasti ada. Mudah itu ada karena kesulitan. Senyum pun ada karena ada tangisan. Mari berkaca dan nikmati hidup. Enjoy your LIFE! :D
Salam Senyum,
Freddy Yakob