Keluar Zona Nyaman
Nyaman, siapa yang
tidak mau merasakan hal tersebut? Nyaman dalam uang, nyaman dalam tinggal,
nyaman dalam kerja, nyaman di segala-galanya. Tapi tahukan kamu? Ternyata nyaman
tak selamanya dapat membuat hati ini akan tentram.
Nyaman adalah kata
dasar yang berarti enak, sehat, segar, sejuk, sedap, dan hal postif lainnya.
Lalu kenapa nyaman dikatakan tak selamanya akan tentram. Kehidupan ini memang
selalu berisikan masalah. Bahkan dewasa ini, disaat persaingan lokal menjadi
lebih besar menjadi persaingan global. Bahan kebutuhan hidup naik berkali-kali
lipat. Kebutuhan pun semakin banyak. Hal ini tentu membuat resah kita. Maka jawaban
yang diperlukan adanya rasa nyaman saat kekurangan dan kemahalan terjadi.
Kemaksimalan kerja dan
penghematan belanja pun kita lakukan, tujuannya satu agar semua berkecukupan
dan nyaman ada dalam sanubari setiap orang. Bayangkan saja kalau semua menjadi
nyaman, hidup bagai mengayuh sampan di atas air yang jernih dengan
ikan-ikannya. Begitu indah dan sangat menawan. Seperti yang saya dapat saat
ini, terasa sejuk akan kehidupan dunia ini.
Sampai suatu saat saya
tersentak, kalau saja terus begini, hidup saya tak akan maju. Hidup ini akan flat selamanya kalau kita terjebak dalam
suatu titik kenyamanan. Sebut saja itu Zona Nyaman. Awalnya saya merasa sangat
nikmat dengan ini semua, tapi jenuh pun memuncak, hidup rasanya hanya begitu-begitu
saja. Akhirnya saya memutuskan untuk keluar dari Zona Nyaman tersebut.
Keluar dari Zona
Nyaman bukanlah hal mudah, banyak sekali tantangan yang cukup berat dirasakan
oleh saya. Tapi hal itu bukan menyurutkan semangat ini, justru membakarnya sampai
tungku kehidupan menjadi lebih baik. Akhirnya keluar dari Zona Nyaman membuat
saya lebih banyak belajar, menjadi lebih baik dan lebih mengerti kehidupan.
Contohnya seperti saya
yang bekerja di Perusahaan Swasta dengan penghasilan yang sama setiap bulannya
selama 12 bulan. Akhirnya untuk menjadi lebih baik dengan tidak terlena dalam
Zona Nyaman, saya membuat sebuah usaha sampingan, mulai dari membuat blog
hingga mencetak kaos DTG. Selain itu juga saya mengambil sekolah paska sarjana.
Hidup mulai berubah, mulai sibuk kembali, mulai belajar kembali. Tapi itulah
yang sebenarnya kita perlukan, seperti artikel masalah yang pernah saya buat
(Lagi dengan Masalah)
Memang tantangan
terbesar bukanlah hadir disaat kita diuji dengan berbagai tekanan dan ujian,
justru tantangan terbesar kita adalah disaat kita merasakan kebahagiaan,
merasakan kesejukkan, merasakan kenyamanan kalau ternyata dunia itu tidak
begitu begitu saja. Mari keluar dari Zona Nyaman, agar menjadi pribadi yang
lebih baik, dan utama membantu sesama.
Selalu Senyum,
Freddy Yakob